Topic outline

  • STRATIFIKASI, MOBILITAS DAN KEBIJAKAN SOSIAL

  • SESI 1. PENGERTIAN STRATIFIKASI, MOBILITAS DAN KEBIJAKAN SOSIAL

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mahasiswa mampu menganalisis secara kritis realitas dinamika stratifikasi dan mobilitas sosial masyarakat Indonesia pada kelas elit, tengah dan bawah, serta masyarakat di era digital.

    Metode Pembelajaran

    Asinkronous

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen tentang gambaran stratifikasi social dan penjelasan mata kuliah, yang diikuti dengan langkah-langkah pembelajaran secara individual dan kelompok untuk memperdalam pemahaman mahasiswa tentang kuliah ini.

     



  • SESI 2. TEORI SOSIOLOGI KLASIK TENTANG STRATIFIKASI SOSIAL

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mahasiswa mampu menelaah teori-teori stratifikasi, mobilitas dan kebijakan sosial 

    Metode Pembelajaran

    Asinkronous

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa menyaksikan video dan mendengarkan penjelasan dosen tentang topik kuliah, melakukan aktivitas pembelajaran secara individual maupun kelompok berupa pencarian informasi, diskusi, dan penulisan hasil diskusi. Seluruh proses ini dimaksudkan untuk memberikan pengertian dan membuka wawasan mahasiswa tentang sesi kuliah ini.

     

  • SESI 3. TEORI SOSIOLOGI MODERN TENTANG STRATIFIKASI SOSIAL

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

     Mahasiswa mampu menelaah teori-teori stratifikasi, mobilitas dan kebijakan sosial

     Metode Pembelajaran

     Asinkronus

     Pengalaman Belajar

     Mahasiswa menyaksikan video dan mendengarkan penjelasan dosen tentang materi kuliah, mengikuti semua langkah pembelajaran berupa kegiatan belajar yang bersifat individual maupun kelompok, dengan tujuan untuk menambah  pengertian dan memperkaya wawasan mahasiswa tentang materi kuliah.

  • SESI 4. TEORI MOBILITAS DAN INDIKATOR SOSIAL

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

     Mahasiswa mampu menelaah teori-teori stratifikasi, mobilitas dan kebijakan sosial

     Metode Pembelajaran

     Asinkronus

     Pengalaman Belajar

    Mahasiswa melakukan kegiatan pembelajaran berupa menonton video, berdiskusi dalam kelompok, manuliskan hasil diskusi, dan mendengarkan validasi dosen, yang bertujuan untuk menajamkan pengetahuan mahasiswa mengenai topik mobilitas social serta indicator social.

  • SESI 5. TEORI KEBIJAKAN SOSIAL

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

     Mahasiswa mampu mengkritisi kebijakan-kebijakan publik Indonesia dalam usaha untuk menciptakan masyarakat Indonesia yang lebih setara 

     Metode Pembelajaran

     Asinkronus

     Pengalaman Belajar

    Mahasiswa mendengarkan penjelasan dosen tentang kebijakan sosial, yang diikuti dengan langkah-langkah pembelajaran secara individual dan kelompok untuk memperdalam pemahaman mahasiswa tentang kebijakan sosial khususnya terkait dengan stratifikasi dan mobilitas sosial. 

     

  • SESI 6. MODEL PENELITIAN STRATIFIKASI DAN MOBILITAS SOSIAL

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

     Mahasiwa mampu mengilustrasikan pendekatan kuantitatif dan kualitatif yang digunakan dalam penelitian-penelitian stratifikasi sosial dan mobilitas sosial

     Metode Pembelajaran

     Asinkronus

     Pengalaman Belajar

    Mahasiswa mengikuti langkah-langkah pembelajaran berupa mempelejari materi kuliah, menonton video, berdiskusi, serta menuliskan tanggapan dan hasil diskusi, untuk mendapatkan pengertian lebih mendalam mengenai model-model yang dapat digunakan untuk melakukan penelitian stratifikasi dan mobilitas sosial

  • SESI 7. STUDI STRATIFIKASI DI INDONESIA SEBELUM TAHUN 1945 DAN LAPISAN ATAS, TENGAH DAN BAWAH

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu menganalisis secara kritis realitas dinamika stratifikasi dan mobilitas sosial masyarakat Indonesia pada kelas elit, tengah dan bawah, serta masyarakat di era digital 

     Metode Pembelajaran

     Asinkronus

     Pengalaman Belajar

     Mahasiswa menjalankan semua langkah pembelajaran yaitu menonton dan menulis komentar tentang video pembelajaran, mendengarkan presentasi kelompok, menanggapi presentasi dan validasi dosen, dengan tujuan untuk semakin menambah pengetahuan dan wawasan mahasiswa mengenai stratifkasi sosial Masyarakat Indonesia sebelum tahun 1945 dan kondisi lapisan atas, tengah dan bawah.

  • SESI 8. UJIAN TENGAH SEMESTER

    Sub Capaian Pembelajaran:

    Mampu menyusun makalah ilmiah dengan topik Stratifikasi, Mobilitas dan Kebijakan Sosial (C6)

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

     Pengalaman Belajar

    Mahasiswa melakukan ujian tengah semester berupa penulisan outline paper akhir secara individual, mengenai stratifikasi dan/atau mobilitas sosial di Indonesia. Pembuatan outline paper mengacu pada pedoman UTS yang berisi petunjuk penulisan UTS beserta rubric penilaian.

     

     

  • SESI 9. PENDEKATAN KUANTITATIF: PENGGUNAAN DATA NASIONAL

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu mengilustrasikan pendekatan kuantitatif dan kualitatif yang digunakan dalam penelitian-penelitian stratifikasi sosial dan mobilitas sosial

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa mengikuti semua langkah pembelajaran berupa membaca studi kasus, me

    mempelejari materi kuliah, menonton video, berdiskusi, serta menuliskan tanggapan dan hasil diskusi, untuk mendapatkan pengertian lebih mendalam mengenai model-model yang dapat digunakan untuk melakukan penelitian stratifikasi dan mobilitas sosial.

  • SESI 10. PENDEKATAN KUANTITATIF: KASUS PROVINSI

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu mengilustrasikan pendekatan kuantitatif dan kualitatif yang digunakan dalam penelitian-penelitian stratifikasi sosial dan mobilitas sosial

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa melakukan langkah-langkah pembelajaran tentang penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif dengan kasus provinsi. Sebelum memulai kuliah, mahasiswa mengunggah materi kuliah dan memperlajarinya. Kemudian mahasiswa menyaksikan video, memberikan tanggapan/pertanyaan tentang substansi video. Kegiatan pembelajaran dilanjutkan dengan diskusi untuk membahas pertanyaan pemicu, penulisan hasil diskusi. Pembelajaran sesi ini diakhiri dengan menyaksikan video dosen tentang validasi.

  • SESI 11. PENDEKATAN KUANTITATIF: KASUS KOTA

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu mengilustrasikan pendekatan kuantitatif dan kualitatif yang digunakan dalam penelitian-penelitian stratifikasi sosial dan mobilitas sosial

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa melaksanakan proses pembelajaran dengan mempelajari materi kuliah, menyaksikan video pembelajaran, membuat  tanggapan/pertanyaan tentang video. Setelah itu, mahasiswa bekerja dalam kelompok untuk mencari dan membuat review singkat terhadap artikel jurnal tentang penelitian stratifikasi dan/atau mobilitas kasus kota. Proses ini dilakukan untuk mendorong mahasiswa untuk aktif mencari dan membuat review,  serta menambah pengetahuan.

  • SESI 12. PENDEKATAN KUALITATIF: KASUS KOTA

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu mengilustrasikan pendekatan kuantitatif dan kualitatif yang digunakan dalam penelitian-penelitian stratifikasi sosial dan mobilitas sosial

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa menjalankan seluruh proses pembelajaran berupa kegiatan menyaksikan video pembelajaran, menuliskan komentar terhadap isi video, melakukan dan mendiskusikan hasil penelitian, dan menulis laporan penelitian.  Proses belajar ini diharapkan dapat mendorong siswa untuk aktif dan menambah wawasan

  • SESI 13. TELAAH STRATIFIKASI DAN MOBILITAS SOSIAL DALAM KARYA FILM

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu menganalisis secara kritis realitas dinamika stratifikasi dan mobilitas sosial masyarakat Indonesia pada kelas elit, tengah dan bawah, serta masyarakat di era digital 

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa melakukan proses pembelajaran berupa kegiatan menyaksikan video pembelajaran, menuliskan pendapat atau pertanyaan terhadap isi video, melakukan telaah dan mendiskusikan hasil telaah film, dan menulis hasil telaah. Keseluruhan proses belajar ini ditujukan untuk memberikan wawasan kepada mahasiswa bahwa karya-karya film dapat digunakan untuk melakukan kajian stratifikasi dan mobiitas sosial.  

  • SESI 14. TELAAH STRATIFIKASI DAN MOBILITAS SOSIAL DALAM KARYA SASTRA

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu menganalisis secara kritis realitas dinamika stratifikasi dan mobilitas sosial masyarakat Indonesia pada kelas elit, tengah dan bawah, serta masyarakat di era digital 

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa menjalankan seluruh proses pembelajaran yaitu berupa menonton video pembelajaran, menuliskan komentar atau pertanyaan terhadap isi video, melakukan telaah dan mendiskusikan hasil telaah novel, dan menulis hasil telaahnya. Proses pembelajaran ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan bahwa karya-karya sastra memiiki substansi yang dapat digunakan untuk melakukan kajian stratifikasi dan mobiitas sosial, dan agar mahasiswa menghargai karya-karya sastra Indonesia .

  • SESI 15. REVIEW PERKULIAHAN

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu menganalisis secara kritis realitas dinamika stratifikasi dan mobilitas sosial masyarakat Indonesia pada kelas elit, tengah dan bawah, serta masyarakat di era digital 

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa melakukan proses pembelajaran berupa menyaksikan video pembelajaran, menuliskan pendapat terhadap isi video, menulis review perkuliahan secara individual, dan mendiskusikan review perkuliahan dalam kelas. Dalam kesempatan ini juga dosen meminta mahasiswa memberikan masukan untuk perbaikan perkuliahan dan kinerja dosen.

     

     

  • SESI 16. UJIAN AKHIR SEMESTER

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Mampu menyusun makalah ilmiah dengan topik Stratifikasi, Mobilitas dan Kebijakan Sosial (C6)

    Metode Pembelajaran

    Asinkronus

    Pengalaman Belajar

    Mahasiswa membuat paper akhir secara individual dengan mengikuti panduan penulisan paper. Rencana pembuatan paper ini sudah dilakukan sejak pembuatan outline paper yang merupakan tugas UTS.